Sensor LVDT dan Aplikasinya

Sensor Linear Voltage Differential Transformator
(Pengukur Ketinggian Air dan pengisi otomatis air pada tangki)


1. Tujuan [kembali]

  • Mengetahui sensor LVDT
  • Mengetahui prinsip LVDT
  • Menggunakan sensor LVDT untuk mengukur ketinggian air

Sensor tekanan ada beberapa jenis, salah satunya adalah LVDT (Linear Variabel differential Transformer). LVDT (Linear Variabel differential Transformer) adalah sensor yang membaca tekanan melalui pergeseran inti magnet. LVDT (Linear Variabel differential Transformer) adalah transformer diferensial yang mempunyai prinsip kerja berbasiskan prinsip variable induktansi. Sebuah LVDT diilustrasikan dalam gambar berikut, terdiri dari tiga buah lilitan kumparan yang simetris pada sebuah kumparan berisolasi.

Read more at: https://elektronika-dasar.web.id/sensor-tekanan-dengan-lvdt/
Copyright © Elektronika Dasar
Sensor tekanan ada beberapa jenis, salah satunya adalah LVDT (Linear Variabel differential Transformer). LVDT (Linear Variabel differential Transformer) adalah sensor yang membaca tekanan melalui pergeseran inti magnet. LVDT (Linear Variabel differential Transformer) adalah transformer diferensial yang mempunyai prinsip kerja berbasiskan prinsip variable induktansi. Sebuah LVDT diilustrasikan dalam gambar berikut, terdiri dari tiga buah lilitan kumparan yang simetris pada sebuah kumparan berisolasi

Read more at: https://elektronika-dasar.web.id/sensor-tekanan-dengan-lvdt/
Copyright © Elektronika Dasar
Sensor tekanan ada beberapa jenis, salah satunya adalah LVDT (Linear Variabel differential Transformer). LVDT (Linear Variabel differential Transformer) adalah sensor yang membaca tekanan melalui pergeseran inti magnet. LVDT (Linear Variabel differential Transformer) adalah transformer diferensial yang mempunyai prinsip kerja berbasiskan prinsip variable induktansi. Sebuah LVDT diilustrasikan dalam gambar berikut, terdiri dari tiga buah lilitan kumparan yang simetris pada sebuah kumparan berisolasi.

Read more at: https://elektronika-dasar.web.id/sensor-tekanan-dengan-lvdt/
Copyright © Elektronika Dasar
Sensor tekanan ada beberapa jenis, salah satunya adalah LVDT (Linear Variabel differential Transformer). LVDT (Linear Variabel differential Transformer) adalah sensor yang membaca tekanan melalui pergeseran inti magnet. LVDT (Linear Variabel differential Transformer) adalah transformer diferensial yang mempunyai prinsip kerja berbasiskan prinsip variable induktansi. Sebuah LVDT diilustrasikan dalam gambar berikut, terdiri dari tiga buah lilitan kumparan yang simetris pada sebuah kumparan berisolasi.

Read more at: https://elektronika-dasar.web.id/sensor-tekanan-dengan-lvdt/
Copyright © Elektronika Dasar
2. Alat dan Bahan[kembali]
  • Sensor LVDT
  • Motor DC
Motor Listrik DC atau DC Motor adalah suatu perangkat yang mengubah energi listrik menjadi energi kinetik atau gerakan (motion). Motor DC ini juga dapat disebut sebagai Motor Arus Searah
  • Dioda
Dioda (Diode) adalah Komponen Elektronika Aktif yang terbuat dari bahan semikonduktor dan mempunyai fungsi untuk menghantarkan arus listrik ke satu arah tetapi menghambat arus listrik dari arah sebaliknya.
  • Dioda Zener
Dioda Zener (Zener Diode) adalah Komponen Elektronika yang terbuat dari Semikonduktor dan merupakan jenis Dioda yang dirancang khusus untuk dapat beroperasi di rangkaian Reverse Bias (Bias Balik)

  • Voltage Regulator 7812
Rangkaian Voltage Regulator (Pengatur Tegangan) juga merupakan suatu keharusan agar Tegangan yang diberikan kepada Rangkaian lainnya Stabil dan bebas dari fluktuasi.
 
  • LED
komponen elektronika yang dapat memancarkan cahaya monokromatik ketika diberikan tegangan maju.
  • Potentiometer
Potensiometer (POT) adalah salah satu jenis Resistor yang Nilai Resistansinya dapat diatur sesuai dengan kebutuhan Rangkaian Elektronika ataupun kebutuhan pemakainya.
  • Sumber AC

3. Dasar Teori [kembali]
Sensor tekanan ada beberapa jenis, salah satunya adalah LVDT (Linear Variabel differential Transformer). LVDT (Linear Variabel differential Transformer) adalah sensor yang membaca tekanan melalui pergeseran inti magnet. LVDT (Linear Variabel differential Transformer) adalah transformer diferensial yang mempunyai prinsip kerja berbasiskan prinsip variable induktansi. Sebuah LVDT diilustrasikan dalam gambar berikut, terdiri dari tiga buah lilitan kumparan yang simetris pada sebuah kumparan berisolasi.
LVDT (Linear Variabel differential Transformer) terdiri dari sebuah kumparan primer dan dua buah kumparan sekunder yang identik, kumparan diberi jarak secara aksial dan digulung pada kerangka kumparan berbentuk silinder, inti magnet berbentuk batangan dan ditempatkan di tengah susunan kumparan dan dapat bergerak. Pergerakan inti magnet pada LVDT akan menghasilkan nilai tegangan induktansi magnetik (GGL Induksi) pada output kumparan sekunder 1 dan 2. Dari prinsip kerja transformer differensial LVDT (Linear Variabel differential Transformer) tersbut maka dapat dibuat sensor tekanan menggunakan LVDT yang di ilustrasikan seperti pada gambar berikut.

Perubahan tekanan dalam kantung akan mengakibatkan perubahan posisi inti magnet pada kumparan LVDT, sehingga mengakibatkan perubahan induksi magnetik pada kumparan sekunder 1 dan 2. Dengan perubahan induksi magnetik pada kumparan sekunder 1 dan 2 tersebut maka output kumparan 1 dan 2 akan menghasilkan tegangan induksi magnetik yang besarnya sebanding perseseran inti magnet LVDT akibat perubahan tekanan pada kantung. Pergeseran inti magnet (batang magnet) di tengah kumparan tersebut akan menimbulkan tegangan output pada kumparan yang mendapat induksi dari inti magnet tersebut.

Berikut spesifikasi LVDT

Berikut grafik sensor LVDT

4. Prinsip Kerja [kembali]



Rangkaian diatas menggunakan trafo yang terhubung dengan variabel resistor, hal ini guna merepresentasikan prinsip kerja dari LVDT. dimana inti dari sensor lvdt bergerak sesuai dengan kadar air yang diukur. semakin tinggi air yang terukur maka inti akan bergerak keatas sehingga ditransformasikan keluaran nya. Tegangan yang telah ditransformasikan disearahkan oleh dioda, karena output pada rangkain memerlukan arus dc untuk bekerja. Agar teganan yang dihasilkan lebih stabil maka digunakan ic 7812. resistor pada rangkaian digunakan sebagai batas agar arus yang lewat pada led tidak terlalu besar. selain itu dioda zener digunakan sebagai switch, apabila arus mencukupi dari ketentuan yang ditetapkan pada dioda zener maka dioda zener yang semula reverse bias menjadi forward bias. 4 buah led digunakan sebagai penanda level ketinggian air, apabila air sangat rendah maka arus yang sangat besar mampu menghidupkan motor dc yang terhubung dengan pompa air. 

5. Video Simulasi [kembali]



6. Link Download [kembali]

Comments

Popular Posts